Kasino Australia Mematikan Setiap Detik Mesin Slot Karena Virus Korona

Crown Casino Australia

Dua perusahaan kasino terbesar di Australia mengatakan mereka akan mematikan separuh mesin poker mereka untuk memaksa para penjudi untuk terlibat dalam “pengelompokan sosial” dan memperlambat penyebaran virus corona, karena kekhawatiran tentang pendapatan mereka di masa depan membuat saham jatuh.

Langkah-langkah menunjukkan tekanan pada sub-sektor pariwisata untuk tetap beroperasi di tengah penutupan hiburan dan acara olahraga yang meluas karena pihak berwenang membatasi pertemuan publik untuk mengurangi penyebaran penyakit.

Perusahaan kasino telah melaporkan beberapa dalam bisnis mereka yang menargetkan turis kaya dari Asia, yang dikenal sebagai VIP, karena pembatasan perjalanan terkait dengan coronavirus. Memotong setengah mesin poker mereka akan menghasilkan lebih banyak: penjudi domestik.

Crown Resorts yang berbasis di Melbourne, yang dimiliki 37% oleh miliarder James Packer, dan saingannya Sydney Star Entertainment Group mengatakan mereka akan memisahkan para penjudi dengan mematikan setiap mesin elektronik kedua, dan membatasi jumlah pemain di meja judi.

Kedua perusahaan memiliki lisensi untuk mengoperasikan total lebih dari 4.000 mesin yang sebagian besar di Sydney dan Melbourne.

Crown juga mengatakan akan membatasi jumlah orang dalam konferensi individu atau ruang restoran menjadi 450 orang, sementara Star mengatakan akan membatasi jumlah orang hingga 500 orang. Mulai Senin, pemerintah Australia menyarankan agar pertemuan tidak penting yang dilakukan lebih dari 500 orang .

Crown mengatakan "kebijakan menjaga jarak sosial" telah disetujui oleh kepala petugas kesehatan negara bagian Victoria, sementara Star mengatakan langkah-langkahnya sejalan dengan kebijakan Pemerintah Federal.

"Sungguh ini adalah minimum," kata Philip Russo, presiden Australasian College untuk Pencegahan dan Pengendalian Infeksi.

"Ini mungkin akan memperlambat penyebaran, tetapi jarak sosial yang lebih ketat akan memiliki efek yang lebih besar," tambahnya dalam email.

Di Las Vegas, raksasa kasino Wynn Resorts Ltd mengatakan akan menutup sepenuhnya selama dua minggu karena virus di tengah serbuan luas pemerintah AS dan fasilitas hiburan tutup di tengah pandemi.